facebook facebook facebook facebook facebookfacebook
selamat datang di blog pustakawan :)

Minggu, 26 Maret 2017

KEHENDAK ALLAH Swt. : KURET DI USIA KEHAMILAN 7 MINGGU

KEHENDAK ALLAH Swt. : KURET DI USIA KEHAMILAN 7 MINGGU

Pengalaman ini akan benar2 merubah hidupku, aku tidak pernah membayangkan semua rangkaian kejadian ini akan ku alami. Semoga ini menjadikanku semakin kuat dan kuat, dan aku dapat instropeksi diri supaya menjadi yang lebih baik..dan lebih baik lagi..

Berawal pada hari Sabtu, 18 Maret 2017 sebelum waktu maghrib aku sangat penasaran dengan keadaan tubuhku, aku mengalami telat menstruasi selama 10 hari, tubuh sudah menunjukkan tanda2 akan menstruasi seperti biasanya tetapi darah menstruasi belum juga keluar. Aku berinisiatif membeli 2 buah tespek di apotek, lalu aku tes. Antara percaya tidak percaya muncul 2 garis merah di tespek yang aku gunakan. Waktu itu kebetulan aku sedang berada di rumah orang tua karena sedang weekend, tespek langsung aku tunjukkan kepada ibu lalu aku tanyakan apa arti tanda 2 garis merah pada tespek tersebut. Melihat tespek tersebut, ibuku senang sekali karena itu menandakan sebentar lagi beliau akan mendapatkan cucu.

Aku masih belum percaya apakah aku benar2 sedang hamil, lalu keesokan harinya aku tes lagi menggunakan tespek dan ternyata masih muncul 2 garis merah yang menandakan aku memang benar2 sedang hamil. Aku, suamiku Mas Arif, orang tuaku sangat bahagia mendengar kabar tersebut, dan saking bahagianya aku mulai mengabarkan hal tersebut kepada teman2ku.

Waktu berlalu begitu cepatnya, kemudian pada Rabu 22 Maret 2017 aku memutuskan resign karena dari awal aku memang sudah berniat jika aku hamil aku ingin fokus merawat kehamilanku, aku takut terjadi sesuatu yang tidak diinginkan karena memang akhir2 ini aku bekerja lebih keras dari biasanya, di tempat kerjaku sedang ada penilaian/ akreditasi. 

Manusia memang hanya bisa merencanakan, tapi Allah Swt. lah yang menentukan segalanya. Keesokan harinya setelah aku memutuskan resign, tepatnya Kamis 23 Maret 2017 siang aku merasakan ada yang aneh dengan perutku..rasanya mulas..seperti ada sesuatu yang keluar..dan benar setelah aku lihat ternyata aku sedang mengalami pendarahan hebat. Aku kaget, aku bingung, aku tidak tau apa yang terjadi dengan diriku..aku merasa seharian ini aku tidak melakukan aktifitas yang berat tetapi kenapa aku bisa pendarahan seperti ini. Aku sangat ketakutan melihat banyak darah yang keluar..aku menangis tiada hentinya..

Aku terdiam sejenak, aku masih bingung, saat terjadi pendarahan aku langsung meminta orang rumah untuk membawaku ke dokter. Di klinik, aku masih terus menangis sambil menunggu kedatangan dokter karena memang jam praktek di klinik adalah pada jam 16.30, sedangkan waktu aku tiba di klinik waktu masih menunjukkan jam 15.30. 

Waktu itu aku diberikan pelayanan khusus karena memang aku sedang mengalami keadaan yang gawat, aku dimasukkan di sebuah ruangan agar bisa beristirahat sambil menunggu kedatangan dokter. Aku masih terus menangis, aku takut..

Beberapa waktu kemudian dokterpun datang, lalu aku diminta untuk masuk ke ruangan dokter untuk di USG. Setelah melihat hasil USG, dokter mengatakan bahwa kantong rahimku kosong..mungkin bakal janinku yang masih sangat2 kecil telah keluar bersama dengan pendarahan yang aku alami..dan aku disarankan untuk segera dikuret..

Aku, dan wanita manapun di dunia ini tidak ada yang berharap untuk mengalami keguguran, kemudian harus dikuret sepertiku. Namun aku menulis ini sekedar untuk memberikan pengetahuan saja, dan jika nanti siapapun yang membaca ini akan melakukan tindakan kuret, tidak usah merasa takut, karena kuret memang harus dilakukan jika kita telah mengalami keguguran, agar rahim kita bersih dan siap untuk hamil kembali..

Apa itu kuret?

Dalam istilah medis, kepanjangan kuret adalah Dilatasi dan Kuretase (D&C), yaitu prosedur bedah pembukaan serviks (dilatasi) dan pemotongan jaringan yang berada di sekitar rahim (kuretase) untuk menangani penyakit pada sistem reproduksi wanita. Prosedur ini dilakukan oleh dokter kandungan.
Kuret biasanya dilaksanakan pada wanita yang keguguran . Ketika seorang wanita keguguran, rahimnya diharapkan mampu untuk mengeluarkan jaringan yang tersisa secara alami dalam sepuluh minggu. Saat jaringan ini terhambat dan tidak dapat keluar, maka prosedur kuret diperlukan untuk membuang sisa jaringan agar peranakan pasien tidak mengalami pendarahan dan infeksi.

Sumber: http://bit.ly/2nSSo6C

Proses kuret versiku :

  •  Persiapan tindakan kuret yang pertama adalah dengan melihat apakah jalan lahir sudah mengalami pembukaan atau belum, waktu itu aku langsung dicek dan ternyata belum mengalami pembukaan.
  • Aku diminta untuk beristirahat sejenak, setelah itu aku diberi obat khusus untuk merangsang agar jalan lahir terbuka dan rahimku siap untuk dibersihkan. Obat dimasukkan langsung ke jalan lahir. Proses pembukaan jalan lahir berlangsung lama hingga ber jam- jam.
  • Setelah jalan lahir dirasa sudah mengalami pembukaan, aku diminta untuk segera mandi dan akan siap untuk dioperasi. Aku meminta kepada dokter untuk melakukan bius total agar aku tidak merasakan sakit ketika proses kuret. Untuk sekedar informasi, proses kuret dapat dilaksanakan dengan bius lokal/ total. Bius total sepertiku tidak akan merasakan sakit karena saat pelaksanaan operasi aku akan dibuat tertidur, sedangkan bius lokal hanya membuat daerah bagian perut ke bawah mati rasa..dan kita tetap dalam kedaan sadar seperti proses operasi sesar pada persalinan.
  • Selesai mandi, aku dipersiapkan untuk menjalani operasi. Yang pertama adalah aku diminta untuk memakai baju operasi kemudian dipasangi katheter/ selang kencing, dan juga dipasangi infus.
  • Setelah itu aku diminta masuk ke ruang operasi lalu dibaringkan di meja operasi, kedua tanganku diletakkan ke samping kemudian diikat, kakiku diangkat keatas, dihidungku dipasang selang oksigen..dan aku langsung tidak sadarkan diri setelah itu karena bius sudah mulai bekerja..
  •  Proses kuret sudah selesai. Setelah aku sadar pasca operasi, aku tidak ingat apapun, aku tidak ingat apa yang terjadi selama proses kuret, hanya saja perut terasa sedikit nyeri.

Semoga aku dapat segera pulih dan semoga tulisan ini dapat bermanfaat.




2 komentar:

  1. Sabar bebb... Allah punya cara untuk mnyayangi makhluknya... Kuat ya bebb

    BalasHapus
  2. Amjn..smoga sgera mndapatkn yg lbh baik :-)

    BalasHapus